Rabu, 20 April 2011

Sensasi Rasa Bebek Pak Karta

Sensasi rasa gurih saat gigitan pertama begitu membangkitkan selera. Tekstur daging bebek yang pas, semakin menggoda untuk lekas menyantap habis hidangan. Ditambah kolaborasi sambel uleg makin menyempurnakan rasa.

Berada di Jalan Ngagel Jaya Utara nomor 6, Surabaya, Bebek goreng P. Karto berdiri 2010 lalu. Sebelumnya, warung bebek ini sudah lebih dulu hadir di Gresik dan Jalan HR Muhammad Surabaya.

Konsep warung bebek keluarga yang diusung ternyata mampu menarik minat penikmat bebek Surabaya. “Konsep yang sengaja Saya tawarkan merupakan konsep warung bebek dengan yang mengunggulkan cita rasa, kebersihan, kenyamanan dan space luas. Sehingga tidak ada masalah jika membawa rombongan keluarga ataupun kolega,” ujar pemilik rumah makan, Prayitno Hadi Karta.

Ia menambahkan, Usahanya ini juga didukung dari tingginya permintaan menu kuliner bebek oleh warga Surabaya. “Saya lihat warga Surabaya sangat senang makan bebek. Namun ketersediaan warung bebek yang layak saya rasa kurang,” tutur pria asli Purworejo ini.

Proses demi proses yang dilewati dalam pengolahan daging bebek hingga berada di atas meja saji sangat diperhatikan dengan teliti. “Kami mengolah daging dengan standar-standar baku yang sengaja kami buat sendiri. Begitu pula dengan kualitas daging, Saya selalu menggunakan daging segar. Itu yang membuat kualitas rasanya berbeda dengan warung bebek lain,” katanya.

Karta mengaku, sampai dengan saat ini bebek dipasok dari wilayah jawa timur. “di Jawa timur pasokan sangat banyak. Kualitas juga bagus. Saya memakai bebek afkir. Sehingga dagingnya lebih enak,” ujarnya.

Warung bebek ini setiap hari buka dari jam 10.00 WIB hingga 21.00 WIB. “Biasanya kalau sudah habis, nggak sampai jam 21.00,” imbuhnya. Selain itu, warung bebek goreng ini juga membuka cabang di Sidorjo. Yaitu di Jalan Taman Pinang Indah Blok BB4-16.

Rata-rata dari seluruh cabang. bebek goreng pak Karta ini mampu menghabiskan 600 ekor bebek per hari. Satu ekor bebek goreng dihargai 62 ribu rupiah. Sedangkan per bagian seperti dada, paha, ceker dipatok dengan harga beragam, mulai dari 6 ribu hingga 16 ribu rupiah per porsinya. Tertarik mencoba?
Naskah dan foto: Subagus Indra

Tidak ada komentar:

Posting Komentar